SAMBEL TEMPE

Bismillah...

Tempe adalah makanan yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai atau beberapa bahan lain yang menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus, seperti Rhizopus oligosporus, Rh. oryzae, Rh. stolonifer (kapang roti), atau Rh. arrhizus. Sediaan fermentasi ini secara umum dikenal sebagai "ragi tempe".

Kapang yang tumbuh pada kedelai menghidrolisis senyawa-senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana yang mudah dicerna oleh manusia. Tempe kaya akan serat pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi. Berbagai macam kandungan dalam tempe mempunyai nilai obat, seperti antibiotika untuk menyembuhkan infeksi dan antioksidan pencegah penyakit degeneratif.

Secara umum, tempe berwarna putih karena pertumbuhan miselia kapang yang merekatkan biji-biji kedelai sehingga terbentuk tekstur yang memadat. Degradasi komponen-komponen kedelai pada fermentasi membuat tempe memiliki rasa dan aroma khas. Berbeda dengan tahu, tempe terasa agak masam. (SUMBER : WIKIPEDIA)

Dan kami sekeluarga adalah penggemar tempe, yang paling disukai adalah tempe kemul. Sering bikin karena masfitri suka kangen dengan cemilan dari tanah kelahirannya, Wonosobo :D dan kakak&adek juga suka. Rasanya sedikit beda sih dengan yang di Wonosobo karena tempe kemul bikinanku ga pakai kucai tapi dia suka banget walopun ga ada kucainya hehee...

Olahan tempe yang lain yang kami suka adalah mendhol, hmm...mendhol adalah tempe yang dihaluskan kemudian dikasih bumbu-bumbu setelah bumbu rata dikepal-kepal dan selanjutnya digoreng. Dan sambel tempe ini adalah bentuk lain dari mendhol. Hanya saja klo mendhol menggunakan tempe mentah tapi klo sambel tempe ini pake tempe yang sudah dibakar. Bumbunya sama yaitu bawang putih, bawang merah, kencur, cabe merah (boleh pake cabe rawit klo pengen pedes), daun jeruk, garam dan gula. Klo bikin sambel tempe ini bumbu yang sudah dihaluskan ditumis kemudian tambahkan tempe panggang yang sudah dihaluskan, tambahkan sedikit air biar lembab. Aku tambah kemangi juga biar wangi. Kemarin aku bikin cabenya cuma dikit sih, itupun hanya cabe merah besar karena klo dibanyakin cabenya kuatir pedes...klo udah pedes pasti ga dimakan deh sama pak suami ...maklumlah dia bukan penggemar makanan pedes-pedes.

Dan kami berdua suka pake banget sama lauk model begini...sederhana tapi ngangeni hihiiii ^^ Yang penasaran sama rasanya silahkan masak kayak gini...bumbunya pake kira-kira aja, aku yakin kalian pasti lebih jago masak daripada aku ...^^ Eits...jangan lupa nasi angetnya yaa..._*

Dari Aisyah, dia berkata : "Aku memberikan minyak wangi kepada Rasulullah dengan sebaik-baik minyak wangi yang aku dapati (yang ada) sehingga aku dapati mengkilatnya minyak wangi tersebut dibagian kepala dan janggut beliau".